PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS STEAM TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS ANAK USIA 56 TAHUN
Abstract
Upaya pembaruan perlu dilakukan untuk menghadapi tantangan pendidikan pada masa revolusi industri 4.0. Ketentuan yang terdapat dalam konteks pembelajaran dan penilaian abad 21 adalah anak harus menguasai keterampilan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, serta komunikatif. Tantangan ini berlaku bagi semua sektor pendidikan termasuk PAUD. Pelaksanaan pendidikan anak usia dini tidak terlepas dari berbagai permasalahan. Hal ini mengakibatkan pembelajaran pada anak belum terlaksana secara merata dan optimal. Berdasarkan permasalahan yang ditemukan, alternatif penyelesaian masalah yang ditawarkan oleh peneliti adalah melaksanakan pembelajaran berbasis STEAM menggunakan media loose parts untuk menstimulasi kemampuan berpikir kritis anak usia 5 hingga 6 tahun. Penelitian ini menggunakan rancangan pre-eksperimen, dengan model desain one-group-pretest-posttest. Pemberian tretment diberikan sebanyak tiga kali, dengan hasil terjadi peningkatan nilai pada posttest. Berdasarkan tabel distribusi t, didapatkan nilai ttabel sebesar 2.13145, dengan nilai signifikansi 0.05, sehingga diketahui nilai thitung 11,233 lebih besar dari nilai ttabel 2.13145. Kesimpulannya adalah, H0 ditolak dan Ha diterima yang menandakan bahwa pembelajaran berbasis STEAM dengan media loose parts berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini diharapkan dapat membawa manfaat untuk menginspirasi pelaksanaan pembelajaran sesuai dengan tantangan pendidikan abad 21.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ali, M. (2009). Pendidikan untuk pembangunan nasional: Menuju bangsa Indonesia yang mandiri dan berdaya saing tinggi. Grasindo.
Imamah, Z., & Muqowim, M. (2020). Pengembangan kreativitas dan berpikir kritis pada anak usia dini melalui motode pembelajaran berbasis STEAM and loose part. Yinyang: Jurnal Studi Islam Gender dan Anak, 263–278. https://doi.org/10.24090/yinyang.v15i2.3917
Lestariningrum, A., Raharjo, I. B., Sari, A. T. R., & Pg-Paud, P. (2020). Workshop Loose Parts for Creative Learning: Childhood Education In Industrial Revolution Era 4.0. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 8, 4.
Limbong, I., Munawar, M., & Kusumaningtyas, N. (2019). Perencanaan Pembelajaran Paud Berbasis Steam. In Seminar nasional PAUD, 10.
Munawar, M., Roshayanti, F., & Sugiyanti, S. (2019). Implementation Of Steam (Science Technology Engineering Art Mathematics)—Based Early Childhood Education Learning In Semarang City. CERIA (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 2(5), 276. https://doi.org/10.22460/ceria.v2i5.p276-285.https://doi.org/10.22460/ceria.v2i5.p276-285
Natalina, D. (2015). Menumbuhkan Perilaku Berpikir Kritis Sejak Anak Usia Dini. Jurnal Cakrawala Dini, 5, 1.
Putri, M. D. W., Khasanah, I., & Kusumaningtyas, N. (2019). Loose Parts Play Merangsang Kemampuan Main Pembangunan Anak Usia Dini Di Era Society 5.0. 5. In Seminar Nasional PAUD 2019. pp (181-185)
Saepudin, A. (2013). Problematika Pendidikan Anak Usia Dini Di Indonesia. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1).
Wahyuningsih, S., Pudyaningtyas, A. R., Nurjanah, N. E., Dewi, K., Hafidah, R., Syamsuddin, M. M., & Sholeha, V. (2020). Pemanfaatan Loose Parts Dalam Pembelajaran STEAM untuk Anak Usia Dini. Early Childhood Education and Development Journal. 2(2). 1-5.
Wibawa, S. (2018). Pendidikan dalam era revolusi industri 4.0. Indonesia. Yogyakarta: UST Yogyakarta.
DOI: http://dx.doi.org/10.33578/jpsbe.v12i2.7730
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Jurnal Educhild : Pendidikan dan Sosial
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.