KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DITINJAU DARI INTELLIGENCE QUOTIENT (IQ) PADA PEMBELAJARAN BERBASIS GAMES BERBANTUAN MATH MASTER

Hesti Yunitiara Rizqi, Lisa Virdinarti Putra

Abstract


The low problem-solving ability of students is a current problem because of the importance of problem-solving ability which is the most basic ability of students in solving math problems. This study aims to see the effectiveness of math master-assisted games-based mathematics learning, to describe and analyze students' problem-solving abilities in terms of intelligence quotient (IQ). This study used a mixed methods research with a sequential explanatory design. The research subjects were students of class VI at SDN 04 Susukan, Semarang Regency. The instruments used is of problem-solving ability tests and observation sheets. The results of the study showed (1) The students' mathematical problem solving abilities in the high IQ category could fulfill all indicators of mathematical problem solving, namely from the test answer sheets they could understand the problem until they checked the results again. Students with normal IQ can understand the problem until they can implement a plan to solve the problem. Students with low or below normal IQ, they cannot meet all the indicators but they can understand the problem and can make a problem solving plan from the questions (2) learning games based mathematics assisted by math master is very effective, and it can be seen from the number of students with mathematical problem solving skills in the achievement of medium, good, and very good categories the number is more than students who are still in the low category. This means that math master-assisted games-based learning is effective and can develop students' mathematical problem-solving skills.

Rendahnya kemampuan pemecahan masalah siswa menjadi permasalahan saat ini karena pentingnya kemampuan pemecahan masalah menjadi kemampuan paling mendasar siswa dalam menyelesaikan masalah matematika. Penelitian ini bertujuan untuk melihat keefektifan pembelajaran matematika berbasis games berbantuan math master, mendeskripsikan dan menganalisis kemampuan pemecahan masalah siswa ditinjau dari IQ. Penelitian ini menggunakan penelitian mix methods dengan sequential explanatory design. Subjek penelitian adalah siswa kelas VI SDN 04 Susukan, Kabupaten Semarang. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan pemecahan masalah dan lembar observasi. Hasil penelitian menunjukkan (1) Kemampuan pemecahan masalah matematika siswa pada kategori IQ tinggi dapat memenuhi semua indikator pemecahan masalah matematika, yaitu dari lembar jawaban tes mereka dapat memahami masalah sampai mengecek kembali hasil yang didapat. Siswa dengan IQ normal dapat memahami masalah sampai dengan dapat melaksanakan rencana dalam memecahkan masalah. Siswa dengan IQ rendah atau dibawah normal, mereka tidak dapat memenuhi semua indikator namun mereka dapat memahami masalah dan dapat membuat rencana pemecahan masalah dari soal (2) Pembelajaran matematika berbasis games berbantuan math master sangat efektif, dan terlihat dari jumlah siswa dengan kemampuan pemecahan masalah matematika pada pencapaian kategori sedang, baik, dan sangat baik jumlahnya lebih banyak dari pada siswa yang masih dalam kategori rendah. Dengan demikian berarti bahwa pembelajaran matematika berbasis games berbantuan math master efektif dan dapat mengembangkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa.


Keywords


Problem-Solving Skill, Intelligence Quotient, Games-Based Learning, Math Master

References


Adipat, S., Laksana, K., Busayanon, K., Asawasowan, A., & Adipat, B. (2021). Engaging Students in the Learning Process with Game-Based Learning: The Fundamental Concepts. International Journal of Technology in Education, 4(3), 542-552.

Aisyah, A. S. N., & Madio, S. S. (2021). Peningkatan Kemampuan Representasi Matematis Siswa dengan Pembelajaran Berbasis Masalah Melalui Pendekatan Konstekstual dan Matematika Realistik. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 363-372.

Anastasiadis, T., Lampropoulos, G., & Siakas, K. (2018). Digital game-based learning and serious games in education. International Journal of Advances in Scientific Research and Engineering, 4(12), 139-144.

Arofah, M. N., & Noordyana, M. A. (2021). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau dari Kemandirian Belajar Siswa pada Materi Lingkaran di Kelurahan Muarasanding. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 421-434.

Astika, R. Y., Anggoro, B. S., & Andriani, S. (2019). Pengembangan video media pembelajaran matematika dengan bantuan powtoon. Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Pendidikan Matematika (JP3M), 2(2), 85-96.

August, F. M., & Ramlah, R. (2021). Analisis kemampuan pemecahan masalah matematis siswa berdasarkan prosedur polya. JIPMat, 6 (1), 43–59.

Chen, L., Yoshimatsu, N., Goda, Y., Okubo, F., Taniguchi, Y., Oi, M., ... & Yamada, M. (2019). Direction of collaborative problem solving-based STEM learning by learning analytics approach. Research and Practice in Technology Enhanced Learning, 14(1), 1-28.

Damayanti, P. A., & Qohar, A. (2019). Pengembangan Media Pembelajaran Matematika Interaktif Berbasis Powerpoint pada Materi Kerucut. Kreano, Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 10 (2), 119–124.

Hariyani, M., Herman, T., Suryadi, D., & Prabawanto, S. (2022). Exploration of Student Learning Obstacles in Solving Fraction Problems in Elementary School. International Journal of Educational Methodology, 8(3), 505-515.

Hartinah, S., Suherman, S., Syazali, M., Efendi, H., Junaidi, R., Jermsittiparsert, K., & Rofiqul, U. M. A. M. (2019). Probing-prompting based on ethnomathematics learning model: The effect on mathematical communication skill. Journal for the Education of Gifted Young Scientists, 7(4), 799-814.

Hasanah, U., Safitri, I., Rukiah, R., & Nasution, M. (2021). Menganalisis perkembangan media pembelajaran matematika terhadap hasil belajar berbasis game. Indonesian Journal of Intellectual Publication, 1(3), 204-211.

Hendriani, M., Melindawati, S., & Mardicko, A. (2021). Keterampilan Pemecahan Masalah Matematika di Era Revolusi Industri 4.0 Siswa SD. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika, 5(2), 892-899.

Khan, S. (2019). A comparative analysis of emotional intelligence and intelligence quotient among Saudi business students’ toward academic performance. International Journal of Engineering Business Management, 11, 1847979019880665.

Lestari, A., Anwar, C., Firdos, H., & Sudiana, R. (2021). Pengaruh intelligence quotient (IQ) dan emotional spiritual quotient (ESQ) terhadap hasil belajar matematika siswa sma (studi korelasi siswa sma se-Kota Serang). JPMI (Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif), 4 (3), 497–506.

Muslihah, N. N., & Suryaningrat, E. F. (2021). Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 553-564.

Pradnyawati, N. K. N., & Wiyasa, I. K. N. PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KARTU DOMINO MATERI BAGIAN TUBUH HEWAN UNTUK KELAS IV. Jurnal Educhild: Pendidikan dan Sosial, 11(1), 32-36.

Prasetyo, T., Rachmadtullah, R., Samsudin, A., & Aliyyah, R. R. (2021). General Teachers' Experience of the Brain's Natural Learning Systems-Based Instructional Approach in Inclusive Classroom. International Journal of Instruction, 14(3), 95-116.

Purwati, P., & Haryanto, H. (2022). Kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas VI SD negeri dan swasta pada masa pandemi. Jurnal Cakrawala Pendas, 8(2), 420-427.

Rusman. (2019). Model-model Pembelajaran. Depok: Raja Grafimdo Persada.

Sari, P. E., Koto, I., & Sakti, I. (2019). Hubungan Kecerdasan Intelektual Dan Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas XI IPA SMA. Jurnal Kumparan Fisika, 2(1).

Siagan, M. V., Saragih, S., & Sinaga, B. (2019). Development of Learning Materials Oriented on Problem-Based Learning Model to Improve Students' Mathematical Problem Solving Ability and Metacognition Ability. International electronic journal of mathematics education, 14(2), 331-340.

Sukawati, S., Sutiarso, S., & Rosidin, U. (2022). Perbedaan Kemampuan Numerik Peserta Didik Yang Diterapkan Model Pembelajaran Means Ends Analysis (MEA) dan Konvensional Ditinjau Dari Intelligence Quotient (IQ). JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika), 6(1), 184-192.

Szabo, Z. K., Körtesi, P., Guncaga, J., Szabo, D., & Neag, R. (2020). Examples of problem-solving strategies in mathematics education supporting the sustainability of 21st-century skills. Sustainability, 12(23), 10113.

Umrana, U., Cahyono, E., & Sudia, M. (2019). Analisis kemampuan pemecahan masalah matematis ditinjau dari gaya belajar siswa. Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika, 4(1), 67-76.




DOI: http://dx.doi.org/10.33578/jpsbe.v12i2.7874

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Educhild : Pendidikan dan Sosial

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.