PENGGUNAAN GOOGLE CLASSROOM DENGAN AKUN BELAJAR.ID PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ)
Abstract
This paper aims to find out how to use Google Classroom at SMA Negeri 9 Padang by using the studi.id account for PAI learning. The form and type of this research is field research using a qualitative descriptive method. Data collection was used by observation, interviews and documentation at SMA Negeri 9 Padang. Based on the findings in the field, it is known that learning using google classroom with the studi.id account consists of lesson planning, learning implementation and evaluation. In planning learning using Google Classroom, educators develop a Learning Implementation Plan (RPP). In the implementation of learning using Google Classroom consists of three stages, namely introduction, core activities and closing. At the evaluation stage of the use of Google classroom carried out by educators in this evaluation includes 3 domains namely affective, cognitive and psychomotor. Based on the results of the research, the authors found that the studi.id account has advantages over regular google classroom accounts including: Google Classroom on a personal account cannot create a video call link with Google Meet for online classes, while the id study account can create a Meet link for classes. Google Classroom's capacity for personal accounts is only 20 teachers and 250 students and there is no feature to invite guardians of students, while the studi.id account can accommodate 20 teachers and 1,000 students and can invite guardians to get guardian reports. Assignments in the Classroom personal account do not import grades from Google form, there is no Chromebook locked mode, and there is no check for originality of student answers, while the learning id account has a feature to import grades from Google form, there is Chromebook locked mode, and there is a check for originality of student answers.
Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penggunaan google classroom di SMA Negeri 9 Padang dengan menggunakan akun belajar.id pada pembelajaran PAI. Bentuk dan jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data digunakan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi di SMA Negeri 9 Padang. Berdasarkan hasil temuan di lapangan diketahui bahwa pembelajaran dengan menggunakan google classroom dengan akun belajar.id terdiri dari perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran dan evaluasi. Pada perencanaan pembelajaran dengan menggunakan google classroom pendidik menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Pada pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan google classroom terdiri dari tiga tahap yakni pendahuluan, kegiatan inti dan penutup. Pada tahap evaluasi penggunaan google classroom yang dilakukan pendidik dalam evaluasi ini mencakup 3 ranah yaitu afektif, kognitif dan psikomotorik. Berdasarkan hasil penelitian, penulis menemukan bahwa akun belajar.id memiliki keunggulan dibanding akun google classroom biasa diantaranya: Google Classroom pada akun pribadi tidak dapat membuat link panggilan video dengan Google Meet untuk kelas online, sedangkan akun belajar id dapat membuat link Meet untuk kelas. Kapasitas Google Classroom untuk akun pribadi hanya 20 orang guru dan 250 orang siswa dan tidak ada fitur undang wali siswa, sedangkan akun belajar.id dapat menampung 20 guru dan 1.000 siswa dan dapat mengundang wali untuk mendapatkan laporan wali. Penugasan di Classroom akun pribadi tidak terdapat impor nilai dari google form, tidak ada mode terkunci Chromebook, dan tidak ada cek orisinalitas jawaban siswa, sedangkan akun belajar id terdapat fitur impor nilai dari google form, ada mode terkunci Chromebook, dan ada cek originalitas jawaban siswa.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Achmadi, C. N. dan A. (2010). Metodologi Penelitian. Bumi Aksara.
Febriana, R. (2019). Evaluasi Pembelajaran. Bumi Aksara.
Hasan, M., & dkk. (2021). Media Pembelajaran. Tahta Media Grup.
Hidayat, T., & Asyafah, A. (2019). Konsep Dasar Evaluasi Dan Implikasinya Dalam Evaluasi. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 10(I), 159–181.
Kemdikbudristek. (2020). Akun Pembelajaran. https://belajar.id/
Kusumaningpuri, A. R., & Khoirurrosyid, M. (2022). Implementasi Google Classroom Dengan Akun Belajar.Id Di Masa Pandemi Covid-19 Kelas VI Sekolah Dasar. ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 6(1), 40. https://doi.org/10.30651/else.v6i1.9151
Nazir, M. (2005). Metode Penelitian. Ghalia Indonesia.
Nirfayanti, & Nurbaeti. (2019). Pengaruh Media Pembelajaran Google Classroom dalam Pembelajaran Analisis Real Terhadap Motivasi Belajar Mahasiswa. Jurnal Penelitian Matematika Dan Pendidikan Matematika, 2(1), 50–59.
Prawitasari, M., Imanuel, K., Susanto, H., & Fathurrahman. (2022). Analisis Perilaku Belajar Peserta Didik pada Pembelajaran Sejarah masa Pandemi Covid-19. JURNAL EDUCHILD (Pendidikan & Sosial), 11(1), 27–31.
Rahma, S. N., Cahyono, B. E. H., & Ricahyono, S. (2022). Pemanfaatan Akun Belajar.id Kemdikbud pada Masa Pandemi Covid 19. Wewarah: Jurnal Pendidikan Multidisipliner, 1(1), 125. https://doi.org/10.25273/wjpm.v1i1.11900
Rohman, A. (2021). Panduan Praktis Pembelajaran Daring dengan Google Classroom dan Google Meet. Elex Media Komputindo.
Subagyo, J. (2006). Metode Penelitian dalam Teori dan Praktek. Rineka Cipta.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.
Wahyudi, D., & Suwandana, E. (2022). Efektivitas Implementasi Kebijakan Akun Belajar.Id Kemendikbud Oleh Tenaga Kependidikan. Jurnal Kebijakan Pembangunan Daerah, 6(1), 16–26. https://doi.org/10.56945/jkpd.v6i1.140
DOI: http://dx.doi.org/10.33578/jpsbe.v12i2.7869
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Jurnal Educhild : Pendidikan dan Sosial
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.