PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS V SDN 163 PEKANBARU

Elsi Gusmaini, Hendri Marhadi, Mahmud Alpusari

Abstract



The purpose of this study in general is to obtain information about the effect of the Jigsaw type cooperative learning model on social studies learning outcomes for fifth grade students of SD Negeri 163 Pekanbaru. The method used in this research is the experimental method. The form of experimental research used is a quasi-experimental design with the type of Nonequivalent Control Group Design. The sample in this study was 70 students consisting of 35 students in class VB and 35 students in VC class. Based on the results of data analysis, the average post-test results of students were 83,71. From the test analysis results obtained sig (2-tailed) of 0,000  0.05, where Ha is accepted and  is rejected. Then, based on the results of the calculation of how much influence the Jigsaw type cooperative learning model has on the social studies learning outcomes of class V students, the coefficient of determination R Square (R2) was tested which obtained 64,6% results and the remaining 35,4% was influenced by other factors. Which were not investigated in this study. So it can be concluded that there is a significant effect of the use of the Jigsaw Cooperative Learning Model on the social studies learning outcomes of fifth graders at SD Negeri 163 Pekanbaru.

 

Tujuan penelitian ini secara umum untuk mendapatkan informasi mengenai pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V SD Negeri 163 Pekanbaru. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Bentuk penelitian eksperimen yang digunakan adalah desain quasi eksperimen dengan jenis Nonequivalent Control Group Design. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 70 siswa yang terdiri dari siswa kelas VB yang berjumlah 35 orang dan siswa kelas VC yang berjumlah 35 orang. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh hasil rata-rata post-test peserta didik 83,71. Dari hasil analisis uji-t diperoleh sig (2-tailed) sebesar 0,000  0.05, dimana Ha diterima dan  ditolak. Kemudian, berdasarkan hasil perhitungan seberapa besar pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V, dilakukan uji koefisien determinasi R Square (R2) yang memperoleh hasil sebesar 64,6% dan sisanya 35,4% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw terhadap hasil belajar siswa kelas V SD Negeri 163 Pekanbaru.

 


Keywords


Model Kooperatif Tipe Jigsaw dan Hasil Belajar

References


Abdul Aziz Wahab. (2009). Metode dan Model-model Mengajar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Bandung: Alfabeta.

Agus Suprijono. (2009). Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Agus Suprijono. (2011). Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Gramedia Pustaka Jaya.

Aji, S. D. (2019). Konsep Dasar Sains. In Konsep Dasar Sains. https://doi.org/10.21067/press.7.7

Anwar Holil. (2007). Model Pembelajaran Kooperatif. http://anwarholil.blogspot.com/2007/09/pendidikan-inovatif.html. Diakses 10 September 2021.

Arifin, Z. (2017). Kriteria Instrumen Dalam Suatu Penelitian. Jurnal Theorems (The Original Research Of Mathematics), 2(1), 28-36.

Arikunto, Suharsimi, dkk. (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, Suharsimi. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Deddy Krishananto. (2009). Pengertian Hasil Belajar. http://techonly13.wordpress.com. Diakses 08 September 2021.

Edi Purwanto. (2008). Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw. http://edibesuki.blogspot.com/2008/11/pembelajaran-kooperatif-tipe-jigsaw_16.html. Diakses 10 September 2021

Fiteriani, I., & Suarni. (2016). Model Pembelajaran Kooperatif dan Implikasinya pada Pemahaman Belajar SAINS di SD/MI (Studi PTK di Kelas III MIN 3 WatesLiwa Lampung Barat). Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar, Volume 3(2), 22. http://www.ejournal.radenintan.ac.id/index.php/terampil/article/download/1191/2169

Gobel, I., Ahmad, M., & Sudirman, S. (2019). Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Melalui Metode Pembelajaran Outdoor Study. Jambura Economic Education Journal, 1(2). https://doi.org/10.37479/jeej.v1i2.2526

Handayani, S., Pane, W. I. H., sukriyah, aina, & Ritonga, R. A. (2019). Hubungan Antara Ilmu Sosial Dan Ips (Sumber Dan Materi Ips). 2(1), 1–15. https://doi.org/10.31227/osf.io/2u3hn

Hartoto. (2009). Tujuan Pendidikan. http://fatamorghana.wordpress.com/2009/04/12/tujuan-pendidikan/. Diakses 03 September 2021.

Ii, B. A. B., & Belajar, P. H. (2013). Meningkatkan Hasil Belajar..., Agnes Prihandini, PGSD UMP,2015. 5–23.

Isjoni. (2010). Cooperative Learning Efektifitas Pembelajaran Kelompok. Bandung: Alfabeta.

Karina, I., Warastiti, N. H., Marlina, R., Suyatno, I., & Suryandari, K. C. (2012). Peningkatan Pembelajaran Di Sekolah Dasar Dengan Pembelajaran Kooperatif Model Make A Match. FKIP Unnes, 36.

Muhammad Faiq Zaki. (2009). Pembelajaran Kooperatif (Cooperative Learning). http://penelitiantindakankelas.blogspot.com/2009/03/pembelajaran-kooperatif-cooperative.html. Diakses 03 September 2021.

Muqarrobin, F. (2015). Model Pembelajaran Tipe Immersed. 02(02), 1–10. https://www.eurekapendidikan.com/2015/03/model-pembelajaran-tipe-immersed.html.

Novi Emildadiany. (2008). Cooperative Learning-Teknik Jigsaw. http://akhmadsudrajat.wordpress.com

Nurkholis. (2013). PENDIDIKAN DALAM UPAYA MEMAJUKAN TEKNOLOGI Oleh: Nurkholis Doktor Ilmu Pendidikan, Alumnus Universitas Negeri Jakarta Dosen Luar Biasa Jurusan Tarbiyah STAIN Purwokerto. Jurnal Kependidikan, 1(1), 24–44. http://ejournal.iainpurwokerto.ac.id/index.php/jurnalkependidikan/article/download/530/473/

Pane, A., & Darwis Dasopang, M. (2017). Belajar Dan Pembelajaran. FITRAH:Jurnal Kajian Ilmu-Ilmu Keislaman, 3(2), 333. https://doi.org/10.24952/fitrah.v3i2.945

Pramana, M., & Wibowo, B. K. (n.d.). Prinsip-prinsip belajar dan konsep perkembangan tingkah laku manusia. Jurnal Mimbar Bumi Bengawan. http://dx.doi.org/10.24127/jlplppm.v2i1.494

Sanjaya, W. (2015). Penelitian Pendidikan Jenis, Metode dan Prosedur. Jakarta: Kencana.

Sapriya. (2009). Pendidikan IPS Konsep dan Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Slavin. (2008). Cooperative Learning Teori, Riset dan Praktik. Bandung: Nusa Media.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Trianto. (2011). Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.

Udin S. Winataputra. (2008). Materi Pembelajaran IPS SD. Jakarta: Universitas Terbuka.

UU RI, NO.20, 2003. (2003). Undang-Undang Republik Indonesia No 20 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Umum, 6. http://stpi-binainsanmulia.ac.id/wp-content/uploads/2013/04/Lamp_2_UU20-2003-Sisdiknas.doc

Wina Sanjaya. (2006). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media




DOI: http://dx.doi.org/10.33578/jpsbe.v11i2.7815

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Jurnal Educhild : Pendidikan dan Sosial

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

https://champagne-christophe-mignon.com