KESIAPAN MEMBACA ANAK USIA DINI BERDASARKAN JENIS KELAMIN
Abstract
Anak usia dini yang akan masuk ke sekolah dasar seharusnya memiliki keterampilan kesiapan
membaca untuk dapat anak memasuki suasana akademik tanpa ada banyak masalah.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kesiapan membaca anak usia dini berdasarkan jenis
kelamin. Objektif penelitian adalah: (i) mengenalpasti tahap perbendaharaan kata, diskriminasi
auditori, diskriminasi visual, dan membaca mekanis; (ii) mengenalpasti kesiapan membaca
anak usia dini berdasarkan jenis kelamin. Sampel penelitian terdiri dari 450 orang anak usia
dini berumur 5-6 tahun, yang dipilih secara rawak di Pekanbaru. Data dikumpul menggunakan
angket. Data kuantitatif telah dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensi
(Ujian t dan Anova). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan
kesiapan membaca berdasarkan jenis kelamin. Ini artinya bahwa strategi yang tepat perlu
dilakukan untuk membuat masyarakat celik huruf yang tinggi, kemampuan untuk membaca
dengan fasih dalam bahasa serta anak usia dini termotivasi untuk membaca. Implikasi penelitian
termasuk meningkatkan latihan professional guru-guru PAUD dan SD untuk kemahiran membaca
serta pendidikan orang tua untuk menggalakkan kesiapan membaca di rumah.
membaca untuk dapat anak memasuki suasana akademik tanpa ada banyak masalah.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kesiapan membaca anak usia dini berdasarkan jenis
kelamin. Objektif penelitian adalah: (i) mengenalpasti tahap perbendaharaan kata, diskriminasi
auditori, diskriminasi visual, dan membaca mekanis; (ii) mengenalpasti kesiapan membaca
anak usia dini berdasarkan jenis kelamin. Sampel penelitian terdiri dari 450 orang anak usia
dini berumur 5-6 tahun, yang dipilih secara rawak di Pekanbaru. Data dikumpul menggunakan
angket. Data kuantitatif telah dianalisis menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensi
(Ujian t dan Anova). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan
kesiapan membaca berdasarkan jenis kelamin. Ini artinya bahwa strategi yang tepat perlu
dilakukan untuk membuat masyarakat celik huruf yang tinggi, kemampuan untuk membaca
dengan fasih dalam bahasa serta anak usia dini termotivasi untuk membaca. Implikasi penelitian
termasuk meningkatkan latihan professional guru-guru PAUD dan SD untuk kemahiran membaca
serta pendidikan orang tua untuk menggalakkan kesiapan membaca di rumah.
Keywords
Kesiapan, Membaca, dan Anak Usia Dini
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.33578/jpsbe.v5i2.3837
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Jurnal Educhild : Pendidikan dan Sosial
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.